Ganti Relay ECU
Tentang ganti relay ECU:
Electronic Control Unit atau ECU berfungsi untuk memonitor dan mengatur distribusi tenaga listrik ke fungsi-fungsi penting mesin seperti: sistem pengapian, timing mesin, fungsi starter, sistem emisi dll. Agar bisa bekerja, ECU sendiri juga membutuhkan daya tenaga. Disinilah peran relay ECU menjadi penting. Relay ECU yang terletak di fuse box akan menyediakan daya ke ECU agar bisa berfungsi.
Perlu diketahui:
- Aki mobil harus dicabut setiap kali Anda melakukan servis elektrikal.
- Selain kerusakan relay ECU, komponen mobil lainnya yang rusak juga bisa menyebabkan mobil tidak bisa distarter
Tips dari kami:
Relay ECU seharusnya bisa bertahan sepanjang umur mobil Anda, tapi kadang-kadang kelembapan atau faktor eksternal lainnya bisa merusak relay ini. Jika mobil Anda tidak bisa distarter, ada kemungkinan relay ECU Anda bermasalah. Segera jadwalkan pengecekan jika gejala ini timbul pada mobil Anda.
Gejala yang menunjukkan bahwa mobil Anda perlu ganti relay ECU:
- Mesin tidak bisa distarter saat kunci dihidupkan
- Lampu cek engine menyala
- Aki lemah atau mati
Seberapa penting servis ini?
Pada umumnya kerusakan pada relay ECU tidak menimbulkan masalah yang fatal. Tapi jika timbul kerusakan pada relay ECU, mobil anda tidak akan bisa distarter. Jika Anda menemukan kerusakan pada relay ECU, sangat disarankan untuk langsung mengganti dengan relay yang baru.
PESAN SEKARANGApakah artikel ini membantu?